LSP PPNS Melakukan Uji Kompetensi Perdana untuk Skema Baru, Disaksikan Wakil Ketua BNSP

Dinamika dunia indutri dan dunia kerja menuntut kesiapan pendidikan tinggi untuk menghasilkan SDM yang tangguh dalam menghadapi tantangan sekaligus mengoptimalkan berbagai peluang. LSP Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya melaksanakan berbagai langkah strategis, di antaranya dengan melakukan pemutakhiran dan pengembangan skema. Pemutakhiran skema dilakukan karena beberapa Standar Kompetensi Kerja Nasional (SKKNI) mengalami perubahan, sehingga skema-skema yang terkait dengan SKKNI yang tidak lagi berlaku harus dilakukan penyesuaian. Lebih dari itu, penambahan skema juga dilakukan untuk memberikan pengakuan kompetensi lulusan PPNS pada bidang-bidang yang belum tercakup lingkup skema di LSP PPNS, namun dibutuhkan di dunia kerja.
Sebelum mengembangkan ruang lingkup, LSP PPNS memiliki 17 skema yaitu:

1. Skema.Pelaksanaan Inspeksi Sistem Permesinan Kapal
2. Skema Ahli K3 Muda
3. Skema Ahli K3 Madya
4. Skema Pengolahan Air Limbah
5. Skema Perancangan Sistem Otomasi Industri
6. Skema Pemrograman Mesin CNC
7. Skema Inspektur Pipa Penyalur Minyak dan Gas Bumi
8. Skema Pembuatan Proposal Proyek Kapal
9. Skema Perancangan Strategi Pemasaran Kapal
10. Skema Welding Inspector
11. Skema Pelaksana Inspeksi Electric & Electronic Outfitting (EEO)
12. Skema Pelaksanaan Inspeksi Hull Construction
13. Skema Perancangan Arsitektur Kapal Menengah
14. Skema Perancangan Arsitektur Kapal Lanjut
15. Skema Welding Supervisor
16. Skema Senior Plumber
17. Skema Marine Engineering Class 2

Dari 17 skema tersebut, terdapat 7 skema yang tidak dibelakukan lagi karena SKKNI tidak berlaku atau dimutakhirkan, yaitu skema Ahli K3 Muda, Ahli K3 Madya, Pengolahan Air Limbah, Pemrograman Mesin CNC, Pelaksanaa Inspeksi Electric & Electronic Outfitting (EEO), Perancangan Arsitektur Kapal Menengah dan Perancangan Arsitektur Kapal Lanjut. LSP PPNS menambah ruang lingkup sebanyak 13 skema baru sebagai berikut:
1. Skema Okupasi Freight Forwarder
2. Skema Kluster Pelaksanaan Inspeksi Electric and Electronic Outfitting
3. Skema Kluster Pelaksanaan Keahlian Manajemen Proyek Pembuatan Kapal
4. Skema Kualifikasi Welding Inspector Comprehensive
5. Skema Okupasi Engineer
6. Skema Okupasi Analis Perancang Mold
7. Skema Okupasi Teknisi Senior Referigerasi Komersial dan Industri
8. Skema Okupasi Penanggung Operasional Pengolahan Air Limbah
9. Skema Okupasi Welding Foreman
10. Skema Okupasi Welding Practisinoer
11. Skema Okupasi Welding Engineer
12. Skema Okupasi Personil K3
13. Skema Okupasi Ahli K3

Pada tanggal 6 Agustus 2022, Wakil Ketua Badan Nasional Standarisasi Profesi (BNSP) Republik Indonesia, Bapak Miftakul Aziz hadir di PPNS untuk menyaksikan (witness) ujikompetensi perdana untuk skema baru yang dikembangkan PPNS. Dengan demikian saat ini PPNS memiliki 22 (dua puluh dua) yaitu:
1. Skema Kluster Pelaksanaan Inspeksi Sistem Permesinan Kapal
2. Skema Kluster Pembuatan Proposal Proyek Kapal
3. Skema Okupasi Marine Engineering Class 2
4. Skema Kluster Pelaksanaan Inspeksi Hull Construction
5. Skema Okupasi Freight Forwarder
6. Skema Kluster Pelaksanaan Keahlian Manajemen Proyek Pembuatan Kapal
7. Skema Kluster Perancangan Sistem Otomasi Industri
8. Skema Okupasi Inspektur Pipa Penyalur Minyak dan Gas Bumi
9. Skema Kluster Perancangan Strategi Pemasaran Kapal
10. Skema Kluster Pelaksanaan Inspeksi Electric & Electronic Outfitting (EEO)
11. Skema Welding Supervisor
12. Skema Okupasi Senior Plumber
13. Skema Okupasi Welding Inspector Comprehensive
14. Skema Okupasi Engineer
15. Skema Okupasi Analis Perancang Mold
16. Skema Okupasi Teknisi Senior Referigerasi Komersial dan Industri
17. Skema Okupasi Penanggung Operasional Pengolahan Air Limbah
18. Skema Okupasi Welding Foreman
19. Skema Okupasi Welding Practisinoer
20. Skema Okupasi Welding Engineer
21. Skema Okupasi Personil K3
22. Skema Okupasi Ahli K3

Harapan kami, semoga skema-skema tersebut bisa membekali lulusan PPNS untuk memenangkan persaingan di dunia kerja dan dunia industri


Dian Asa Utari